Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara Menanam Flora Buah Ceri Yang Baik

CARA MENANAM TANAMAN BUAH CERI YANG BAIK CARA MENANAM TANAMAN BUAH CERI YANG BAIK

Buah Ceri (cherry) merupakan jenis buah yang banyak dipakai sebagai penghias kue, asal tumbuhan buah cherry ini yakni australia dan ketika ini sudah banyak dibudidayakan di Indonesia. Buah ini juga mempunyai banyak varian, ada yang mempunyai rasa manis (prunus Avium), rasa asam (prunus cerasus), dan bahkan ada yang pahit (prunus emarginata). Tanaman buah ini menyukai iklim yang dingin, sehingga paling cocok dibudidayakan di kawasan pegunungan menyerupai jawa barat dan kawasan lain yang beriklim dingin, namun kini sudah banyak jenis cherry yang sanggup dibudidayakan di kawasan beriklim panas menyerupai Cherry Beach. Dikutip dari wikipedia, bahwa buah ceri mempunyai banyak manfaat bagi kesehatan kalau dikonsumsi. 

Beberapa manfaat buah cherry bagi kesehatan diantaranya Buah ceri mengandung antosianin, yaitu pigmen warna merah yang baik untuk kesehatan lantaran merupakan antioksidan. Selain itu, rutin mengkonsumsi buah ceri setiap hari sanggup menurunkan jumlah kadar asam urat dalam tubuh, mencegah penyakit jantung, dan bahkan sanggup menyembuhkan pirai.


Cara menanam buah cherry sanggup dilakukan secara vegetatif (cangkok, stek) dan juga generatif (biji). Jika anda menginginkan pohon cherry yang cepat berbuah, maka cara budidaya yang dilakukan yakni dengan vegetatif yaitu dengan mencangkok ataupun stek batang. Berikut beberapa langkah cara menanam buah cerry yang benar :


CARA MENANAM TANAMAN BUAH CERI YANG BAIK CARA MENANAM TANAMAN BUAH CERI YANG BAIK

Menyiapkan Bibit Buah Cherry

Untuk menyiapkan bibit buah cherry dari biji sanggup dilakukan dengan mengambil biji dari buah cherry yang benar-benar tua, bahkan ambil dari buah yang sangat matang di pohon atau yang jatuh. Bersihkan daging buahnya, dan pisahkan bijinya. Jemur biji diterik matahari selama 1 hari untuk mengurangi kelembaban bijinya. angkat dan letakkan di tempat teduh.

Sebelum melaksanakan penyemaian, buah cherry harus didinginkan di lemari pendingin. Letakkan buah cherry di lipatan kertas tissue semoga tertutup. lalu masukkan di lemari pendingin (jangan di frezzer). Biarkan hingga 1 minggu, cara ini untuk mempercepat biji cherry bertunas.

Siapkan media semai dengan memakai pot atau polybag yang diisi adonan tanah, sekam padi yang dibakar, dan pupuk kandang. Setelah biji dikeluarkan dari lemari pendingin, biarkan selama 1 jam sebelum ditanam. Setelah itu semai biji tersebut ke media semai yang disiapkan. Letakkan semaian cherry di area yang teduh. Lakukan penyiraman untuk tetap menjaga kelembaban media semai, cukup memakai sistem penyiraman spray saja.

Jika anda tidak ingin menunggu lama, maka anda bisa mendapat bibit buah cherry di kios-kios yang menjual bibit tanaman. Biasanya bibit tumbuhan ini hasil cangkok atau okulasi. Untuk memastikan hal tersebut, periksa batang bibit yang akan anda beli, kalau hasil okulasi maka ada bekas sayatan di pohonnya.

Namun hal yang paling penting yakni menentukan bibit tumbuhan yang mempunyai bentuk yang anggun dan kesuburan bibit yang terlihat dari daun dan batangnya.

Menyiapkan Lahan Tanam

Untuk menanam buah ceri (cherry) sanggup dilakukan di tanah secara pribadi dan juga bida ditanam di dalam pot. Untuk menghasilkan pohon cherry yang bisa berbuah banyak, maka tanamlah bibit cherry pribadi ke tanah. Hal ini disebabkan nutrisi yang didapat kalau ditanam di tanah secara pribadi akan lebih banyak dibanding di dalam pot.

Buatlah lubang tanam dengan memakai cangkul dengan ukuran 50cm x 50cm dengan kedalaman sekitar 50cm. Isi lubang dengan memakai pupuk sangkar hingga 2/3 potongan terisi. Biarkan lubang tanam selama 3 ahad sebelum ditanami.

Jika anda ingin membudidayakan pohon buah cherry di dalam pot, maka ukuran pot harus besar atau bisa memanfaatkan potongan drum bekas. Isi pot dengan adonan tanah dan pupuk kandang. Dan biarkan terlebih dahulu sebelum ditanami semoga pupuk benar-benar menyatu dengan tanah.

Menanam Bibit Cherry

Setelah bibit hasil semaian atau hasil cangkokan telah siap ditanam, maka lakukan penanaman pada media tanam yang telah disiapkan. Buka atau lepaskan bibit dari wadah semaian, lakukan secara perlahan semoga tanah semaian tidak pecah. Masukkan ke lubang tanam dan lakukan penutupan. Lakukan penyiraman sehabis bibit buah cherry tamat ditanam.

Melakukan Perawatan Tanaman

Perawatan yang dilakukan pada tumbuhan buah cherry terbilang cukup mudah, cukup dengan membersihkan flora atau rumput yang ada disekitar tanaman. Lakukan pemupukan secara bersiklus dengan memakai pupuk kandang. Atau kalau anda lebih kreatif, pupuk sangkar sanggup dirubah ke pupuk cair dengan merendam pupuk sangkar ke air selama beberapa hari, Kemudian air rendaman sanggup disiramkan ke potongan akar tanaman.

Pemangkasan juga dibutuhkan untuk mempercepat pohon cherry berbunga dan berbuah, namun perlu memperhatikan contoh tumbuh tumbuhan semoga tidak menghambat pertumbuhan pohon cherry.

Masa Panen Buah cherry

Pohon cherry terbilang pohon yang unik, tumbuhan ini tidak menentu dalam berbuah. Pohon ini tidak bisa dipastikan sanggup berbuah setiap setahun sekali. Pohon cherry sanggup menghasilkan buah pada umur tumbuhan sekitar 3-4 tahun, namun ada juga yang sanggup berbuah pada umur 1,5 tahun kalau perawatannya baik dan ditanam dari bibit hasil cangkok atau okulasi.

Sumber : www.bijibersemi.com