Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara Memulai Bisnis Peternakan Burung Jalak Suren

CARA MEMULAI BISNIS PETERNAKAN BURUNG JALAK SUREN CARA MEMULAI BISNIS PETERNAKAN BURUNG JALAK SUREN
CARA MEMULAI BISNIS PETERNAKAN BURUNG JALAK SUREN


Burung Jalak Suren yaitu salah satu jenis burung yang sangat menyenangkan untuk dijadikan sebagai binatang peliharaan. Suara kicauan yang dihasilkan oleh burung jalak suren sangat elok dan keras, sehingga burung ini cukup digemari banyak kalangan para pecinta burung kicauan. Perawatan dari jalak suren cukup mudah, baik dalam pertolongan pakan maupun perawatan hariannya.


Cara Ternak Burung Jalak Suren

Berikut ini merupakan beberapa hal penting yang harus diperhatikan dalam menjalankan bisnis ternak Jalak Suren. Yaitu :

Pemilihan Indukan Jalak Suren

Di dalam menentukan calon indukan Jalak Sure jantan dan betina, idealnya menentukan indukan yang sudah berumur sekitar 1-2 tahun. Karena pada usia tersebut biasanya Jalak Suren sudah siap untuk dikawinkan, pastikan juga anda untuk menentukan indukan jantan dan betina yang sudah jinak semoga lebih gampang untuk dikembangbiakan.

Persiapan Kandang Penangkaran

Di dalam proses pembuatan sangkar penangkaran untuk Jalak Suren intinya memang tidak ada ukuran baku, tetapi berdasarkan dari pengalaman para peternak yang sudah sukses, ukuran sangkar penangkaran yang ideal sebaiknya mempunyai panjang sekitar 2 meter, lebar 1 meter dan tinggi 2.25 meter. Namun jikalau lahan yang dipakai tidak mencukupi, maka sanggup diubahsuaikan dengan kondisi dan ukuran lahan yang tersedia asalkan tidak kurang dari 1 x 1 x 1 meter.

Untuk kontruksi kandangnya sendiri, mencakup :

Usahakan dinding sangkar di pecahan kanan, kiri dan belakang dibuat dengan mengguakan batako/bata merah dan jangan dilapisi dengan plester semen watu semoga kelembaban di dalam sangkar tetap terjaga dengan baik. Kemudian di pecahan dinding depan (Pintu) sebaiknya harus selalu terbuka atau ditutup dengan memakai kawat ram. Selanjutnya untuk pecahan atap sangkar ditutup sebagian dan sebagian lagi biarkan tetap terbuka, contohnya sebagian di tutup memakai asbes dan sebagian lagi ditutup memakai kawat ram.sedangkan untuk pecahan dasar lantainya, sebaiknya memakai bantalan dari tanah liat atau tanah biasa dan jangan di plester.


Setelah sangkar final dibuat, siapkan sarang yang nantinya sanggup dipakai untuk bertelur dan mengerami telur-telurnya. Sarang sanggup dibuat dari materi ibarat kayu dan triplek yang dibuat persegi (kotak) berukuran 25 x 25 x 35 cm, kemudian letakan sarang tersebut pojok atas kandang, alasannya yaitu burung Jalak Suren lebih suka bertelur diatas. Selain itu, siapkan juga tempat untuk mendi atau memakai media keramba utuk dijadikan tempat menampung air.

Pemberian Pakan

Dalam beternak burung Jalak Suren, sebaiknya ketersedian pakan utama dan juga pakan ekstra harus selalu tersedia untuk mencukupi kebutuhan nutrisi hariannya untuk mendukung proses reproduksinya. Pakan utama yang diberikan yaitu berbentuk voer, sedangkan untuk pakan ekstra berupa jangkrik, ulat hongkong dan juga pisang kepok.

Perkawinan

Di dalam melaksanakan proses perkawinan antara Jalak Suren jantan dan betina intinya tidak berbeda dengan cara mengkawinkan burung kicauan lainnya. Namun bagi anda yang masih pemula dan belum paham bagaimana cara menjodohkan burung Jalak Suren jantan dan betina semoga cepat kawin, anda sanggup simak penjelasannya dibawah ini.

Pertama-tama masukan Jalak Suren jantan dan betina kedalam sangkar terpisah, kemudian tempelkan pintu kedua sangkar tersebut dengan kondisi pintu terbuka. Biarkan beberapa usang hingga sang jantan atau betina menghampiri lawan jenisnya, jikalau tidak ada gejala berjodoh maka sanggup diganti dengan lawan jenis yang lain.

Setelah menemukan jodoh yang pas, biarkan mereka dalam satu sangkar hingga terjadi perkawinan dan bertelur. Indukan betina akan segera bertelur sesudah proses perkawinan berhasil, kemudian indukan betina akan meneraminya hingga telur-telurnya menetas.

Pemeliharaan Anakan


Setelah telur yang dierami menetas, biarkan anakan Jalak Suren bersama induknya selama 1 ahad hingga 1 bulan. Namun pada umumnya, para peternak yang sudah berpengalaman selalu mengambil anakan Jalak Suren sesudah berumur 1 ahad dan dirawat dengan cara diloloh. Hal ini bertujuan semoga indukan sanggup kembali kawin dan bertelur. Dalam melaksanakan perawatan anakan yang gres berumur 1 minggu, eksklusif masukan kedalam incubator secara sendiri-sendiri dengan ditempatkan pada besek atau sarang buatan. Pakan yang diberikan yaitu jenis voer yang telah dihaluskan dan diseduk dengan air hangat semoga lebih gampang untuk dicerna, pertolongan pakan sanggup memakai spet bertahap hingga mereka kenyang.


Waktu pelolohan sebaiknya dilakukan setiap 1 jam sekali dan jikalau sudah besar sanggup dikurangi secara bertahap hingga Jalak Suren sanggup makan sendiri. Setelah anakan Jalak Suren sanggup makan sendiri, maka sudah sanggup diberikan jenis pakan ekstra dengan jangkrik kecil yang sudah dihilangkan kaki dan bulunya sebanyak 5 ekor, lakukan 3 kali sehari untuk mempercepat masa pertumbuhannya.

Bagi anda yang tertarik untuk memulai perjuangan ternak burung Jalak Suren, sebaiknya anda mengikuti langkah-langkah diatas secara bertahan dan konsisten semoga perjuangan ternak anda berhasil.

Burung Jalak terdiri dari beberapa jenis, yaitu :

Burung Jalak Bali

Burung Jalak Bali yaitu jenis burung yang cukup langka, penyebaran dari burung ini mulai dari daerah bubuhan hingga ke kasawan Gilimanuk yang mempunyai luas penyebaran mencapai 320 kilometer persegi. Jika anda sanggup membudidayakan jenis burung Jalak Bali, maka anda telah membantu menjaga populasinya yang dikala ini sudah hampir punah.

Burung Jalak Suren

Jenis burung Jalak Suren banyak ditemukan hampir di seluruh pelosok negeri, burung inisangat cocok untuk dijadikan sebagai burung peliharaan di dalam rumah alasannya yaitu burung ini sangat jinak dan mempunyai bunyi kicauan yang lantang dan bervariasi. Pemeliharaan burung jalak suren sangat mudah, asalkan sanggup mendapat sinar matahari yang cukup semoga kesehatan dan produktivitasnya selalu terjaga.

Burung Jalak Putih

Burung jalak putih mempunyai bentuk yang hampir ibarat dengan jalak bali dan mempunyai bulu berwarna putih, namun di sekitar matanya berwarna kuning tanpa ditumbuhi bulu. Harga pasaran burung ini di pasar burung sangat mahal yaitu berkisar antara Rp. 800 ribu hingga Rp. 2 jutaan. Sama hal nya dengan jalak suren, perawatan burung jalak ini sangat gampang asalkan semua syaratnya sanggup terpenuhi dengan baik.

Burung Jalak Kerbau

Populasi dari burung jalak kerbau banyak ditemukan di daerah Pulau Jawa, Bali Sulawesi dan beberapa daerah di Asia Timur. Jalak Kerbau mempunyai bentuk dan ukuran badan yang sedang sekitar 25 cm dengan bulu berwarna abu-abu bau tanah yang mendekati warna hitam. Pada pecahan tunggir dan ujung ekornya berwarna putih, berjambul pendek, paruh dan kakinya berwarna kuning sedangkan untuk jalak kerbau cukup umur berwarna kecoklatan.

Itulah beberapa jenis burung jalak yang ada di Indonesia. Dari beberapa jenis burung jalak tersebut, salah satunya yang akan kami bahas kali ini yaitu burung jalak suren.

Selain sanggup menyalurkan hobi, beternak jalak suren juga sanggup dijadikan sebagai peluang perjuangan yang cukup menjanjikan mengingat penggemar dari burung jalak suren sangat banyak. Selain itu, harga jual dari burung jalak suren juga masih cukup tinggi, sehingga sangat cocok untuk dijadikan peluang bisnis bagi anda yang ingin mempunyai pemasukan tambahan.

Beternak burung Jalak Suren tergolong mudah, asalkan segala sesuatu yang dibutuhkannya selalu terpenuhi dengan baik.