Tips Menghilangkan Virus Shortcut Dengan Mudah
Sebelum membahas bagaimana Tips Menghilangkan Virus Shortcut Dengan Mudah, terlebih dahulu kita akan mempelajari bagaimana sistem kerja virus shortcut ini. Virus shortcut bekerja dengan cara menyembunyikan file orisinil pada komputer ataupun flashdisk. Proses menyembunyikannya dilakukan dengan cara mengubah file attribut menjadi supper hidden. Selanjutnya virus akan menciptakan duplicate file tersebut dalam bentuk shortcut (terdapat tanda panah kecil pada icon file).
Berbeda dengan cara kerja virus lain, virus ini bersama-sama tidak merusak file kita. Hanya saja disembunyikan dalam bentuk supper hidden. Makara jikalau settingan komputer kita tidak di setting untuk menampilkan file yang mempunyai attribut supper hidden, maka seolah – olah file orisinil kita tampak menyerupai “Hilang”.
Nah, biar tidak galau dan panik pada dikala terjangkit virus shortcut ini teman sanggup menampilkan file yang disembunyikan oleh virus ini dengan sangat mudah. Silahkan coba tehnik berikut ini.
Cara menampilkan file yang disembunyikan oleh virus shortcut
1. Masuk kedalam windows explorer. Untuk lebih mudahnya silahkan tekan tombol windows pada keyboard secara bersamaan dengan abjad “E“.
2. Setelah masuk kedalam windows Explorer, lakukan pengaturan file and folders didalam folder options. Langkah ini sanggup teman lakukan dengan masuk kedalam hidangan tools, atau dengan cara menekan tombol alt bersamaan dengan abjad “T“. Setelah itu plih folder options.
3. Setelah window folder options terbuka, pilih tab view dan lakukan pengaturan menyerupai gambar dibawah ini.
Tenang saja, melaksanakan pengaturan ini, tidak menciptakan windows teman menjadi error. Tujuan menghilangkan centang dari dua pilihan diatas yaitu untuk menampilkan file yang di setting dengan attribut supper hidden. File jenis ini biasanya dipakai untuk file system. Makara pastikan teman tidak menghapus file system ini.
Tips Menghilangkan Virus Shortcut Dengan Mudah
1. Gunakan antivirus. Fungsi dari antivirus ini yaitu selain untuk menghapus file yang terinfeksi oleh virus lain, juga sebagai penangkal seandainya ada virus lain dari flashdisk lain. Saran saya gunakan antivirus yang cukup baik. Bukan antivirus abal – abal. Saya sarankan biar teman memakai antivirus avast. Ada versi free-nya, silahkan download dulu jikalau memang teman belum punya.
2. Lakukan proses scanning. Lakukan proses scanning menyeluruh, baik itu pada drive c, drive d, ataupun pada flashdisk yang terinfeksi. Akan lebih baik jikalau teman melaksanakan full scanning. Tungu beberapa dikala hingga proses scanning oleh antivirus te;ah selesai. Selanjutnya akan ada laporan ihwal beberapa virus yang ditemukan. Dalam hal ini silahkan hapus semua virus yang ada. Sekali lagi, damai saja. File teman tidak akan hilang. Karna virus shortcut ini tidak menginfeksi file melainkan hanya menyembunyikan filenya saja.
3. Menghapus bekas file firus didalam flashdisk. Setelah virus dihapus biasanya masih ada file shortcut yang di tinggalkan oleh virus. Cara membersihkannya, buka flashdisk di windows Explorer. Lihat dimana letak drive flashdisk. Apakah di E, F, atau di G. Ingat, jangan hingga salah. Biasanya drive C, dipakai untuk system, D dipakai untuk menyimpan data dan seterusnya. Sekali lagi, pastikan pada drive mana flasdisk-nya.
4. Dalam hal ini contohnya flashdisk berada pada drive F. Untuk melaksanakan penghapusan, silahkan masuk drive f memakai command prompt atau yang biasa dikenal dengan cmd. Caranya masuk ke RUN atau tekan tombol windows bersamaan dengan abjad R, selanjutnya masukkan cmd pada kotak dan enter.
5. Setelah jendela commandpromt terbuka, masuk ke drive F (drive dimana flashdisk terpasang) dengan cara ketik F: dan enter.
6. Setelah sebelah kursor yang berkedip menjelma F:\>_ teman sanggup melaksanakan penghapusan. Tujuan utama kita yaitu melaksanakan peniadaan file shortcut yang dihasilkan oleh virus. Lakukan peniadaan dengan cara mengetikkan del *.lnk s/ d/ lalu tekan Enter, jikalau muncul error, cukup ketikan del *.lnk dan tekan Enter.
7. Dalam tahap ini seharusnya file shortcut yang dihasilkan oleh virus telah hilang. Selanjutnya kita akan menampilkan file yang disembunyikan oleh virus ini dengan cara merubah attributnya menjadi normal atau terlihat dalam mode standar.
8. Masih di dalam Command Promt (cmd). Ketikan lagi drive letter usb kita teladan F: lalu tekan enter. Ketikan attrib -s -h -r /s /d tekan Enter sekali lagi. (jika muncul error coba hilangkan hanya /d saja atau /s saja).
9. Tunggu proses perubahan attribut ini hingga selesai. Setelah final selanjutnya file yang disembunyikan oleh virus shortcut ini sudah sanggup tamnpil kembali dalam mode normal.
10. Kembalikan settingan file system ke mode hidden. Tadi di awal kita sudah mencoba untuk menampilkan file yang berattribut supper hidden, nah menyerupai yang saya bilang di awal tadi biasanya supper hidden ini dipakai untuk menyimpan file system biar tidak terlihat pada mode normal.
File system yang terlihat, dikhawatirkan akan terjadi error jikalau file system tidak sengaja dihapus. Untuk itu alangkah lebih baik jikalau file system ini di hidden kembali. Toh yang terpenting, file yang telah disembunyikan oleh virus shortcut sudah berhasil di tampilkan secara normal.
Untuk melaksanakan hidden file pada file system lakukan langkah menyerupai diatas :
1. Masuk kedalam windows explorer. Untuk lebih mudahnya silahkan tekan tombol windows pada keyboar secara bersamaan dengan abjad “E”.
2. Setelah masuk kedalam windows Explorer, lakukan pengaturan file and folders didalam folder options. Langkah ini sanggup teman lakukan dengan masuk kedalam hidangan tools, atau dengan cara menekan tombol alt bersamaan dengan abjad “T”. Setelah itu plih folder options.
3. Setelah window folder options terbuka, pilih tab view dan lakukan pengaturan menyerupai gambar dibawah ini.
4. Centang kembali pada pilihan Hide extentions for known file types dan Hide protected operating system files (Recomended). Selanjutnya klik OK.
Demikianlah Tips Menghilangkan Virus Shortcut Dengan Mudah, Semoga Bermanfaat.